Leuwisadeng – Sebanyak 13 orang anggota penegak ambalam Ki Hajar Dewantara dan Cut Mutia pangkalan MAN 2 Bogor berhasil menyelesiakan ujian pramuka garuda di Buper Cimandala akhir bulan Juli lalu. Dan pada Senin, 4 Agustus sebanyak 13 dihadirkan dalam kegiatan upacara hari senin di MAN 2 Bogor.
“Alhamudlillah, perwakilan siswa MAN 2 Bogor berhasil menyandang pramuka garuda dari Kwarcab Kabupaten Bogor, dan ini menjadi kebanggaan bagi MAN 2 Bogor,” kata Waka Kesiswaan MAN 2 Bogor.
Lebih jauh dia mengatakan, Pramuka Garuda adalah tingkatan tertinggi dalam Gerakan Pramuka di Indonesia, yang diberikan kepada anggota Pramuka yang telah mencapai kecakapan dan penghargaan tertinggi pada masing-masing jenjang pendidikan kepramukaan (Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega).
“Untuk mencapai tingkatan ini, seorang Pramuka harus memenuhi berbagai persyaratan dan melalui serangkaian uji kecakapan dan kepribadian,”,” imbuhnya.
Secara umum, syarat menjadi Pramuka Garuda meliputi:
- Pencapaian Tingkat Tertinggi: Telah mencapai tingkatan tertinggi pada masing-masing golongan Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak, atau Pandega).
- Ujian Kecakapan: Lulus ujian kecakapan yang meliputi berbagai aspek kepramukaan, seperti pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
- Uji Kepribadian: Menunjukkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan Satya dan Darma Pramuka.
“Pramuka Garuda bukan hanya sekadar tingkatan, tetapi juga simbol dari dedikasi dan komitmen terhadap nilai-nilai kepramukaan. Pramuka Garuda diharapkan menjadi garda terdepan dalam pembangunan karakter generasi muda. Pencapaian Pramuka Garuda menjadi kebanggaan bagi individu dan Gerakan Pramuka secara keseluruhan,”pungkasnya. (dei)